ntb.ceria.web.id/tag/lombok/”>Lombok Barat, NTB – Sektor pariwisata di Pulau Lombok kembali menunjukkan geliat positif dengan hadirnya kunjungan kapal pesiar internasional berskala besar. Pada Sabtu (20/12), Pelabuhan Gilimas yang terletak di bawah naungan PT Pelindo Lembar, Kabupaten Lombok Barat, menjadi titik fokus perhatian saat kapal pesiar mewah Celebrity Millenium bersandar dengan megah. Kehadiran kapal berbendera Malta tersebut tidak hanya membawa ribuan wisatawan mancanegara, tetapi juga memicu kesiapsiagaan penuh dari jajaran kepolisian guna memastikan standar keamanan dan kenyamanan kelas dunia tetap terjaga.
Langkah preventif yang diambil oleh Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Lembar merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan dalam mendukung program strategis nasional di bidang pariwisata. Mengingat Pelabuhan Gilimas merupakan salah satu gerbang utama masuknya tamu internasional ke Nusa Tenggara Barat (NTB), sinergi antara aparat keamanan dan pemangku kepentingan terkait menjadi kunci utama kesuksesan operasional di lapangan.
Sinergi Pengamanan dan Prosedur Kedatangan Kapal
Rangkaian pengamanan dimulai sejak dini hari, di mana seluruh personel telah bersiap melakukan sterilisasi area dermaga. Kapal Celebrity Millenium yang memiliki bobot mencapai 91.011 ton tersebut terpantau mulai merapat dengan sempurna pada pukul 06.25 WITA. Kapal ini sebelumnya melakukan perjalanan dari Pelabuhan Celukan Bawang sebelum akhirnya memilih Lombok sebagai destinasi persinggahan berikutnya.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Ipda Imran, menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin kecolongan dalam aspek keamanan sekecil apa pun. Ia menjelaskan bahwa pengamanan dilakukan secara berlapis, mulai dari area dermaga hingga ke titik-titik penjemputan wisatawan. Fokus utama petugas adalah memastikan tidak ada gangguan bagi para tamu yang ingin menikmati keindahan alam dan budaya Lombok.
“Kami mengerahkan personel untuk melaksanakan pengamanan ketat terhadap kedatangan kapal pesiar Celebrity Millenium di Dermaga Pelabuhan Gilimas. Langkah ini kami lakukan guna menjamin kelancaran seluruh aktivitas pariwisata serta memberikan rasa aman yang maksimal bagi ribuan wisatawan mancanegara yang menginjakkan kaki di wilayah Pulau Lombok,” ujar Ipda Imran saat memberikan keterangan resmi di lokasi pengamanan.
Kolaborasi Lintas Instansi di Dermaga Pelabuhan Gilimas
Setelah kapal berhasil bersandar dengan sempurna, prosedur formal tidak langsung selesai. Pihak kepolisian turut mendampingi tim gabungan yang terdiri dari berbagai instansi terkait untuk melakukan pemeriksaan sesuai protokol internasional. Tim tersebut meliputi Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Pelabuhan Lembar, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Bea Cukai, serta pihak Imigrasi Mataram.
Pemeriksaan dokumen administrasi kapal serta kelengkapan imigrasi para tamu dilakukan secara kolaboratif bersama kru kapal. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh regulasi hukum dan kesehatan yang berlaku di Indonesia terpenuhi dengan baik. Proses ini berjalan cukup efisien sehingga tidak menghambat jadwal kunjungan para wisatawan yang sudah dinantikan oleh para pelaku industri wisata di daratan.
Ipda Imran menambahkan bahwa koordinasi yang solid antarinstansi adalah fondasi utama agar citra pariwisata Indonesia tetap positif di mata dunia. Menurutnya, pelayanan yang ramah namun tetap tegas dalam aturan akan membuat para wisatawan merasa dihargai sekaligus terlindungi selama berada di area Pelabuhan Gilimas.
Mobilisasi Ribuan Wisatawan ke Destinasi Unggulan NTB
Berdasarkan data operasional yang tercatat, terdapat sekitar 2.500 wisatawan mancanegara yang memulai aktivitas kunjungan mereka sejak pukul 08.00 WITA. Mobilisasi massa dalam jumlah besar ini memerlukan manajemen transportasi yang sangat rapi. Pihak kepolisian bekerja sama dengan koperasi jasa angkutan pelabuhan untuk mengatur arus keluar masuk kendaraan di area dermaga.
Tercatat belasan unit bus besar serta puluhan unit minibus telah disiapkan untuk mengantar para tamu menuju berbagai destinasi ikonik di Nusa Tenggara Barat. Rute perjalanan para wisatawan mencakup kawasan wisata pantai Senggigi yang melegenda, pusat kerajinan tenun tradisional di Sukarara, hingga eksplorasi ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang kini menjadi magnet utama pariwisata NTB pasca perhelatan ajang balap internasional.
“Hingga saat ini, seluruh rangkaian kegiatan kunjungan wisatawan dari kapal pesiar milik Royal Caribbean Cruise Line tersebut dilaporkan berjalan dengan sangat tertib dan lancar. Kami tetap melakukan pemantauan dan patroli di area pelabuhan serta titik-titik vital lainnya hingga jadwal keberangkatan kapal menuju Pelabuhan Benoa pada pukul 21.00 WITA nanti malam,” pungkas Ipda Imran.
Keberhasilan pengamanan di Pelabuhan Gilimas ini diharapkan dapat memberikan dampak domino bagi perekonomian lokal, mulai dari sektor transportasi, kerajinan tangan, hingga kuliner. Dengan kondisi keamanan yang kondusif, kunjungan kapal pesiar internasional ke Lombok diharapkan akan terus meningkat pada masa-masa mendatang.











