Binkam

Subsektor Brang Ene Laksanakan Patroli Dialogis MANTAP, Masyarakat Jangan Percaya Berita Hoax

×

Subsektor Brang Ene Laksanakan Patroli Dialogis MANTAP, Masyarakat Jangan Percaya Berita Hoax

Sebarkan artikel ini

Sumbawa ntb.ceria.web.id/tag/barat/”>Barat NTB – Sub Sektor Brang Ene Polsek Taliwang, Polres Sumbawa Barat, melaksanakan patroli dialogis dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Desa Manemeng Kecamatan Brang Ene , Kabupaten Sumbawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 27 Januari 2025, pukul 22.10 WITA .

Patroli dilakukan oleh dua anggota piket Sub Sektor Brang Ene Polsek Taliwang menyasar ke pemukiman masyarakat sehingga bisa berdialog bincang – bincang dengan masyarakat tentang kamtibmas di lingkungannya, selain itu juga memberikan himbauan tetap untuk menjaga situasi kamtibmas, tidak gampang percaya dengan informasi atau berita hoax apalagi ikut mengeshare berita yang belum pasti kebenarannya seperti yang diisukan di beberapa media sosial tentang adanya penculikan.

“Anggota Sub Sektor Brang Ene Polsek Taliwang melakukan patroli dialogis untuk memberikan pemahaman bahwa informasi yang beredar di media sosial tentang penculikan sampai saat ini belzm ada masyarakat yang melaporkan ke Polisi, dan setelah diklarifikasi bahwa belum ada yang memberikan kepastian terjadinya penculikan sehingga berita tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, hal ini yang perlu disampaikan kepada masyarakat melalui anggota yang berpatroli” ujar Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasi humas AKP Zainal Abidin, S.H.

Selain itu, petugas juga mengajak warga untuk berkoordinasi dengan aparat penegak hukum setempat, termasuk Polsek atau Sub Sektor terdekat, guna menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat tanpa adanya gangguan. Petugas mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor, yang mungkin terjadi mengingat sedang musim penghujan dengan intensitas cukup tinggi.

Anggota yang berpatroli juga menyampaikan pesan – pesan bahwa sekarang musim tanam dalam menggarap lahan sawah perlu memperhatikan keselamatan, jika terjadi hujan disertai petir hendaknya segera menyelamatkan diri untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Melalui patroli dialogis ini, Polsub Sektor Brang Ene berharap dapat terus menjaga Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayahnya, serta menciptakan rasa aman bagi masyarakat dalam menghadapi pergantian tahun,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Binkam